Mujahadah Rutin Jumat Pahing di Srunggo Bersama KH Muslih dari Giriloyo
Administrator 11 November 2019 13:23:29 WIB
Sabtu (09/11/2019)
Kegiatan mujahadah rutinan tiap malam Jum'at Pahing sebulan sekali mujahadah bersama KH Muslih dari Giriloyo yang ber keliling dari tiap Masjid Mushola se Dusun Srunggo l dan Srunggo ll.
Kegiatan tersebut sudah berjalan selama 25 tahun alhamdulilah semoga selalu istiqomah.
Prof Nazzarudin Umar dalam kajiannya mengatakan bahwa, jihad, ijtihad, dan mujahadah, berasal dari satu akar kata yang sama; jahada, yang berarti bersungguh-sungguh. Jihad adalah perjuangan sungguh-sungguh secara fisik; ijtihad perjuangan sungguh-sungguh melalui pikiran dan logika; dan mujahadah merupakan perjuangan sungguh-sungguh melalui kalbu. Bagi masyarakat awam, jihad itulah ibadah yang paling tinggi. Namun dalam perspektif tasawuf, mujahadah menempati posisi yang lebih utama.
Mujahadah bisa mengantar manusia meraih predikat tertinggi sebagai manusia paripurna (insan kamil). Dan ia merupakan kelanjutan dari jihad dan ijtihad. Seseorang yang mendambakan kualitas hidup paripurna tidak bisa hanya mengandalkan salah satu dari ketiga perjuangan tadi. Tetapi, ketiganya harus sinergi di dalam diri.
Rasulullah SAW adalah contoh yang sempurna. Beliau dikenal sangat terampil dalam perjuangan fisik. Hal itu terbukti dengan keterlibatannya dalam beberapa peperangan. Dan beliau sendiri tampil sebagai panglima perang. Beliau juga seorang yang cerdas pikirannya, dan panjang tahajudnya.
Dalam konteks kekinian, komposisi ketiga unsur perjuangan di atas sebaiknya diatur sesuai dengan kapasitas setiap orang. Hal ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Muslim terbaik (khaira ummah).
Seseorang yang hanya memiliki kemampuan fisik, maka jihad fisik baginya adalah perjuangan yang tepat. Bagi seorang ulama, jihad paling utama baginya ialah menulis secara produktif untuk mencerahkan dan mencerdaskan umat. Namun, untuk mujahadah, sesungguhnya dapat diakses setiap orang dari golongan manapun. Mari memopulerkan mujahadah di samping jihad dan ijtihad dalam masyarakat.
Komentar atas Mujahadah Rutin Jumat Pahing di Srunggo Bersama KH Muslih dari Giriloyo
Formulir Penulisan Komentar
KALENDER
Selopamioro On Podcast
Tautan
Profil Kalurahan Selopamioro 2025
Statistik Kunjungan
| Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
| Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
| Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Tingkatkan Kesadaran Anti Bullying Sejak Dini, Mahasiswa KKN-M UNY 24036 Gelar Sosialisasi dan Pembu
- Penguatan Karakter Disiplin dan Tanggung Jawab Melalui Program Edukasi Gemar Menabung KKN-M UNY 2403
- Program Ronce-Preneur KKN UNY: Latih Kreativitas dan Jiwa Wirausaha Anak Dusun Kajor Kulon
- Mendukung SDGs : Mahasiswa KKN UNY Berikan Edukasi Seks Dasar di SDN Lanteng Baru
- Mendukung Ketahanan Pangan: Mahasiswa KKN UNY Inisiasi Pembentukan KWT Laksmi sebagai Wadah Produkti
- Pamong Selopamioro Ikut Serta dalam Penghormatan Layon Raja Solo
- Pelantikan Dukuh Kalidadap 2 Diakhir Jabatan Dukuh Sebelumnya
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License


















