Cara Mengolah Sampah Rumah Tangga
Administrator 09 Oktober 2018 13:38:58 WIB
Selopamioro (9/10/18)
Banyaknya kejadian kebakaran lahan dan hutan yang marak terjadi di desa Selopamioro, menjadikan perhatian yang serius kepada masyarakat. Bermula dari budaya yang sudah turun temurun dilakukan, bahwa sebelum hujan, makan lahan dibakar agar hasil pemkaran bisa menjadi pupuk kompos. Namun jika tidak terkontrol, mka yang terjadi adalah kebakaran lahan dan hutan.
Maka dari itu, pemerintah Desa Selopamioro, merasa penting untuk menghimbau kepada warga masyarakat untuk menjagai lingkungan lahan, hutan dan pekarangan dari kebakaran.
Disisi lain, kita bisa membaca bahwa masyarakat kita masih belum berubah kebiasaan dari membakar sampah untuk berpindah ke pengolahan sampah menjadi kompos atau dengan cara menimbunnya.
Membakar sampah artinya menambahkan bebas dilangit, yang berakibat berkurangnya lapisan ozon bumi.
Mari kita mulai untuk mencintai lingkungan kita, agar bisa kita wariskan kepada anak cucu kita.
Komentar atas Cara Mengolah Sampah Rumah Tangga
Formulir Penulisan Komentar
KALENDER
Selopamioro On Podcast
Tautan
Profil Kalurahan Selopamioro 2025
Statistik Kunjungan
| Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
| Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
| Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Pamong Selopamioro Ikut Serta dalam Penghormatan Layon Raja Solo
- Pelantikan Dukuh Kalidadap 2 Diakhir Jabatan Dukuh Sebelumnya
- Laporan Layanan Ambulan Desa Bulan Oktober 2025
- TP PKK Hadiri Serah Terima Dukuh Nawungan 2 dan Pelemantung
- Lomba Tumpeng TK PKK Selopamioro 2025
- Kegiatan penyerahan BLT DD, RTLH, dan Jambanisasi
- Tabur Bunga kepada para Leluhur oleh Pamong dan Bamuskal
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License














