Kalurahan SELOPAMIORO

Selasa, 9 Mei 2017

Bertempat di rumah pak Sutarno, Bu Asih dari FTP UGM, Pokdarwis Selo Bhakti Manunggal Selopamioro, dan Lurah memberikan pemaparan mengenai homestay yang akan dipersiapkan di Lemahrubuh. Tepat pukul 20.00 seluruh warga desa Lemahrubuh berkumpul untuk mendengarkan penjelasan dari Pokdarwis dalam hal ini diwakili oleh Ikhsanuddin selaku ketua, dalam paparannya menggunakan proyektor beliau berkata, "Selopamioro dengan begitu kaya akan pesona alam dan budaya terlebih makanan lokal dan hasil kerajinan, akan bisa menjadi paket wisata yang unik dan lengkap jika kita mau melengkapnya dengan homestay, semoga bisa menggerakkan perekonomian warga sekitar".

Kemudian dalam sambutanya, Lurah Himawan, memberikan solusi pintar untuk membentuk homestay yaitu, Bersih, Aman, Ramah, Mengesankan dan beCiri khas (BAR MC), karena wisatawan jika hanya mapir saja, sebentar, maka uang yang digunakan juga kecil, sehingga kebutuhan akan homestay sangat strategis untuk menahan uang wisatawan tetap di Selopamioro, dalam minggu ini kita akan sosialisasi ke Lemahrubuh, Jetis, dan Kedungjati karena daerah yang sangat indah akan pesona alam dan akses transportasi masih mudah. Ditambahkan juga, jika masyarakat harus tetap melestarikan budaya kita yang adiluhung dan itu juga akan menjadi faktor yang akan membuat wisatawan tidak hanya domestik namun mancanegara akan terpesona, dan akan kembali lagi ke Selopamioro. 

Ibu Asih dari fakultas teknik Pertania UGM juga tidak mau kalah, dengan memberikan suntikan motivasi bahwa UGM akan siap memberikan pelatihan pengolahan makanan lokal yang siap untuk dijual dan bersaing dengan produk yang sudah ada. 

Di pihak lain, warga masyarakat Lemahrubuh sangat setuju akan dipersiapkannya Lemahrubuh sebagai salah satu zona homestay, dan meminta agar segera didata rumah mana saja yang siap menjadi homestay. 

Acara selesai pada pukul 10.00 dengan kesepakatan minggu pekan depan akan dilaksanakan pendataan rumah warga.